Cara Mudah Menggunakan Google Trends

Google Trends – Ada banyak tools yang bisa digunakan website publisher untuk memaksimalkan SEO. Salah satunya adalah Google Trends. Secara umum, Google Trends adalah alat analisis data daring yang disediakan oleh Google untuk memeriksa tren pencarian terbaru dan historis di mesin pencari Google.

Tools ini memungkinkan pengguna untuk melacak volume pencarian, tren geografis, dan data historis dalam rentang waktu tertentu. Google Trends sangat berguna untuk pengguna yang ingin mengetahui tren pencarian dan membandingkan popularitas pencarian berbagai topik.

Mengenal apa itu Google Trends

Google Trends memungkinkan pengguna untuk mengeksplorasi trend pencarian di seluruh dunia atau di wilayah tertentu. Pengguna dapat menentukan kata kunci tertentu atau istilah pencarian dan melihat seberapa sering kata kunci tersebut dicari selama beberapa waktu.

Data historis dapat ditampilkan dalam grafik garis yang menunjukkan volume pencarian dalam rentang waktu tertentu. Grafik ini dapat ditampilkan dalam interval harian, mingguan, bulanan, atau tahunan. Data ini juga dapat diurutkan berdasarkan kategori seperti bisnis, hiburan, kesehatan, dan lainnya.

Google Trends juga menyediakan fitur untuk membandingkan dua atau lebih kata kunci untuk melihat bagaimana mereka saling berkaitan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menentukan kata kunci yang memiliki volume pencarian tertinggi dan membandingkannya dengan kata kunci lain dalam rentang waktu tertentu. Dengan cara ini, pengguna dapat mengetahui perubahan tren dan popularitas suatu topik dari waktu ke waktu.

Selain itu, Google Trends juga memungkinkan pengguna untuk menentukan lokasi geografis tertentu dan melihat tren pencarian di wilayah tersebut. Data ini juga dapat diurutkan berdasarkan kategori untuk memberikan wawasan lebih lanjut tentang tren di wilayah tertentu.

Google Trends dapat digunakan untuk melacak tren musiman. Misalnya, dengan menggunakan Google Trends, pengguna dapat mengetahui tren belanja Natal di AS dan membandingkannya dengan tren belanja di Hari Raya Lebaran di Indonesia. Dengan cara ini, pengguna dapat menentukan kapan puncak belanja terjadi dan membuat strategi pemasaran yang lebih efektif.

Panduan dan cara menggunakan Google Trends

Tools seperti Google trends memang tersedia secara gratis. Ini membuat user harus bisa memaksimalkan berbagai fungsi. Berikut ini ada beberapa panduan maupun cara menggunakan Google Trends seperti:

1. Akses Google Trends

Pertama, akses Google Trends di alamat trends.google.com. Setelah itu, Anda akan melihat halaman beranda yang menampilkan “Trending Searches” (Pencarian Tren) dan “Featured Insights” (Wawasan Unggulan) yang sedang populer pada saat itu. Selain itu, terdapat juga pilihan untuk mengubah bahasa dan lokasi Anda.

2. Masukkan keyword atau kata kunci

Untuk memulai analisis Anda sendiri, Anda dapat memasukkan kata kunci atau topik yang ingin Anda cari trennya di kotak pencarian di atas halaman. Setelah memasukkan kata kunci atau topik, Anda akan melihat grafik yang menunjukkan seberapa sering kata kunci atau topik tersebut dicari selama periode waktu tertentu. Anda dapat mengubah periode waktu yang ingin Anda lihat dengan menggunakan opsi “Time Range” (Rentang Waktu) di bagian atas grafik.

3. Gunakan related Queries

Anda dapat memilih opsi “Related Queries” (Pertanyaan Terkait) untuk melihat pertanyaan-pertanyaan atau kata kunci lain yang terkait dengan topik yang Anda telusuri. Opsi ini dapat membantu Anda dalam merencanakan kampanye pemasaran atau menemukan topik yang berkaitan untuk dibahas di blog atau situs web Anda.

4. Gunakan fitur Compare

Anda dapat menggunakan fitur “Compare” (Bandingkan) untuk membandingkan dua atau lebih kata kunci atau topik dalam satu grafik. Ini sangat berguna untuk membandingkan tren pencarian dari beberapa kata kunci yang serupa, atau untuk melihat bagaimana kata kunci atau topik tertentu membandingkan dengan yang lain dalam jangka waktu tertentu.

5. Maksimalkan fitur Geography

Anda juga dapat memilih “Geography” (Geografi) untuk melihat tren pencarian berdasarkan lokasi geografis. Dalam opsi ini, Anda dapat memilih negara, wilayah, atau kota tertentu dan melihat bagaimana kata kunci atau topik tersebut menjadi populer di wilayah tersebut dalam periode waktu tertentu.

6. Pilih fitur Category

Anda dapat memilih “Category” (Kategori) untuk melihat tren pencarian berdasarkan kategori topik tertentu. Misalnya, jika Anda mengetik “fashion” (mode) di kotak pencarian, Anda dapat memilih opsi “Category” untuk melihat bagaimana tren pencarian terkait fashion telah berubah dari waktu ke waktu dalam beberapa kategori, seperti “Clothing” (Pakaian), “Jewelry” (Perhiasan), atau “Footwear” (Sepatu).

7. Gunakan fitur Google Shopping

Anda juga dapat memilih “Google Shopping” untuk melihat tren pencarian produk di Google Shopping dan menemukan produk yang sedang tren.

8. Fitur real time data

Anda juga dapat memilih opsi “Real-time data” (Data real-time) untuk melihat tren pencarian saat ini secara real-time. Ini sangat berguna jika Anda ingin mengikuti acara tertentu, seperti pemilihan umum atau pertandingan olahraga besar, atau jika Anda ingin mengetahui topik apa yang sedang trending pada saat itu.

Tips memanfaatkan Google Trends untuk SEO

Ada beberapa tips yang bisa dicoba untuk memaksimalkan SEO pada website. Tips ini juga bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama. Berikut ini tips yang digunakan untuk memaksimalkan Google Trends seperti:

1. Identifikasi kata kunci yang populer

Google Trends adalah alat yang berguna untuk menemukan kata kunci yang populer di industri Anda. Alat ini menunjukkan kepada Anda tren pencarian untuk kata kunci tertentu, dan Anda dapat menggunakannya untuk menemukan kata kunci yang relevan dan populer yang dapat Anda targetkan dalam kampanye SEO Anda. Gunakan alat ini untuk mencari kata kunci yang terkait dengan produk atau layanan Anda, dan lihat seberapa sering orang mencari kata kunci tersebut.

2. Menganalisis tren pencarian

Google Trends dapat membantu Anda menganalisis tren pencarian dan menemukan pola dalam perilaku pencarian. Anda dapat menggunakan informasi ini untuk menemukan tren yang mungkin mempengaruhi bisnis Anda, misalnya tren musiman, atau tren yang terkait dengan berita terkini atau peristiwa khusus.

Misalnya, jika Anda menjual produk kecantikan, Anda dapat menggunakan Google Trends untuk melihat tren riasan atau tren warna rambut yang sedang populer dan membuat konten yang sesuai dengan tren tersebut.

3. Menganalisis pesaing

Google Trends dapat membantu Anda menganalisis pesaing Anda dan melihat kata kunci apa yang mereka targetkan. Anda dapat menggunakan informasi ini untuk mengidentifikasi peluang kata kunci baru dan menemukan celah dalam strategi SEO Anda.

Anda dapat memasukkan kata kunci pesaing Anda ke dalam alat ini untuk melihat bagaimana volume pencariannya berubah seiring waktu dan menyesuaikan strategi SEO Anda sesuai dengan hasil analisis tersebut.

4. Menggunakan tren yang sedang naik daun

Google Trends juga dapat membantu Anda mengidentifikasi tren yang sedang naik daun dan membuat konten yang relevan dengan tren tersebut. Misalnya, jika ada peristiwa besar yang terjadi di industri Anda, seperti peluncuran produk baru atau acara besar, Anda dapat menggunakan Google Trends untuk melihat bagaimana tren pencarian terkait dengan peristiwa tersebut berkembang seiring waktu.